Indonesia Krisis Lagi, Amerika Siap Bantu
Published on Rabu, 21 Agustus 2013
02.26 //
Indonesian Economy
Wakil Menteri Luar Negeri Bidang Hubungan Politik Amerika Serikat Wendy R
Sherman meyakini Indonesia aman dari ancaman krisis ekonomi seperti
pada 1998, menyusul pertumbuhan yang sangat bergairah.
"Saya
yakin Indonesia tidak akan lagi terjebak dengan krisis ekonomi seperti
pada tahun 1998 karena kondisi saat ini jauh lebih baik, dengan
pertumbuhan ekonomi yang sangat bergairah," kata Wendy di Jakarta,
Selasa (21/5).
Menurut Wendy, Indonesia sudah sepenuhnya memetik pelajaran dengan baik dari pengalaman yang terjadi pada krisis ekonomi 1998.
"Indonesia menjelma menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi yang sangat kuat dan bergairah semenjak itu," kata Wendy.
Ia
menambahkan,"Saya melihat Indonesia telah menerapkan banyak kebijakan
ekonomi dan keuangan yang tepat untuk mendukung pertumbuhan tersebut."
Hal tersebut terbukti dengan keberhasilan Indonesia tetap mencatat pertumbuhan ekonomi 4,5 persen kala AS mengalami resesi 2009.
Pertumbuhan
ekonomi itu juga terus berlanjut dan naik menjadi 6,1 persen pada tahun
2010, 6,5 persen (2011), dan 6,23 persen (2012).
Terlepas
dari itu semua, Wendy meyakinkan kalaupun Indonesia terjebak dalam
situasi krisis seperti tahun 1998, AS akan selalu bersedia untuk
mendukung Indonesia.
"Jangankan AS, seluruh
dunia pasti akan tergerak untuk membantu negara ekonomi luas seperti
Indonesia, terlebih Indonesia merupakan pasar yang besar," ujar Wendy.
0 comments